Menjamah langit dengan mata telanjangku, sesaat setelah rinai mendekap bumi...batin ini merekah...meluapkan kebahagiaan, menenggelamkan kekeruhan pikirku, yang tlah seharian membenam akarnya pada arus dunia...
Aku sendiri, dalam titik kecil yang mengembang, meluas menjadi serpihserpih keindahan, terus meluas, menelan bumi...semesta...menelan diriku sendiri...menelan apaapa yang ada..ruang...waktu...hidup...ada dan tiada, tak lagi terkata.
hmm...
............
.....setiap kali...aku ingin mengulangnya lagi.
Agen Judi Bola
BalasHapusAgen Judi Online
Agen Judi
Agen Bola
Agen Sbobet
Agen Bola Ibcbet
Agen Casino Online
Agen Terpercaya
Prediksi Akurat